Harmony Pagi
Harmony Pagi
kutemukan puisi yang kucari
di dinginnya pagi tak bernyali
sisa salju malam tadi
mentari menyeruak hari
pongah kau cairkan bumi
seperti hari milik sendiri
ada juga kicau burung kenari
genit merayu si pucuk jati
harmony pagi membuka hati
bangunkan aku dari lindap mimpi
tak terasa menanti
tiga purnama tersisa lagi
pagi ini...
kembali Kau kukuhkan dihati
kuasamu wahai Rabbul Ijjati
semakin aku pahami
semakin tegas niatku menjadi
Washington, 20 feb 2009
Labels: Harmony Pagi
0 Comments:
Post a Comment
Subscribe to Post Comments [Atom]
<< Home